Home » , , , » Plugin JQuery Paralaks Sederhana

Plugin JQuery Paralaks Sederhana

jquery paralax plugin
Plugin Parallax Sederhana

Terbiasa menggunakan plugin paralax dari luar untuk menciptakan efek paralax? Jangan terlalu bergantung dengan itu, terutama jika proyek yang sedang Anda kerjakan hanya berupa proyek pembuatan efek paralaks kecil, misalnya seperti di header situs GitHub atau sekedar ingin menciptakan efek tiga dimensi dengan JavaScript. Saya sudah membuat versi plugin yang paling sederhana. Semoga bermanfaat:

// Simple parallax plugin by Taufik Nurrohman
// https://plus.google.com/108949996304093815163/about
(function($) {
$.fn.paralax = function(container, speed) {
var $window = container,
t = speed || 1,
$object = this;
return $window.on("mousemove resize", function(e) {
$object.css({
top: -(e.pageY-$window.height()/2-$window.offset().top)*t+$window.height()/2,
left: -(e.pageX-$window.width()/2-$window.offset().left)*t+$window.width()/2
});
});
};
})(jQuery);

Penggunaan

Setiap elemen paralaks setidaknya memerlukan satu buah elemen kontainer dan beberapa layer di dalamnya:

<div id="container">
<div id="layer-1">Konten...</div>
<div id="layer-2">Konten...</div>
<div id="layer-3">Konten...</div>
</div>

Untuk menciptakan efek yang bagus, usahakan agar layer-layer yang berada di dalamnya memiliki ukuran yang lebih luas dibandingkan kontainernya, dan setiap layer setidaknya harus memiliki deklarasi CSS posisi relatif atau absolut. Posisikan layer-layer di dalamnya agar tepat berada di tengah kontainer.
Caranya? Pelajari di sini.

#container {
display:block;
width:80%;
height:100%;
background-color:black;
margin:0 auto;
position:relative;
overflow:hidden;
}

/* Posisi elemen di tengah secara vertikal dan horizontal: pelajari di sini! */
#container div {
width:1000px;
height:1000px;
position:absolute;
top:50%;
left:50%;
margin-top:-500px;
margin-left:-500px;
text-align:center;
cursor:default;
}

#layer-1 {}
#layer-2 {}
#layer-3 {}

Eksekusi Plugin

Seleksi setiap layer di dalam kontainer dengan JQuery kemudian terapkan method .paralax(). Tentukan kontainer dan kecepatannya di dalam:

// $(layer).paralax($(container), speed);
$('#layer-1').paralax($('#container'), 1);

Kecepatan normalnya adalah 1. Perbesar nilainya untuk mempercepat gerakan. Sebagai contoh, di sini Saya menerapkan beberapa layer dengan kecepatan yang berbeda-beda untuk menciptakan efek tiga dimensi:

var area = $('#container');
$('#layer-1').paralax(area, 1);
$('#layer-2').paralax(area, 2);
$('#layer-3').paralax(area, 3);

Update : LOL. It should be “parallax”, not “paralax” :D

0 komentar:

Posting Komentar